Sebelum anda berusaha untuk membaca ini lebih jauh, saya anjurkan untuk membaca bismillah dan menguatkan mata anda agar tidak kelilipan karena tulisan tulisan di blog ini meruapakan tulisan hasil ekskresi otak yang gak karuuan dan saya pun gak tau punya otak apa enggak, serta jangan panik, maka berdoalah sebelum membaca hasil coretan iseng ini

Sabtu, 26 Desember 2015

Aku Pulang

Hai, sudah lama aku tidak menulis bahkan membuka blog ini. Bukan karena aku males, bukan juga karena gak ada internet. Tapi karena aku sedang di tengah pendidikan IDP/PSDP selama 33 bulan untuk menjadi seorang Perwira Penerbang. Gak nyangka, aku suatu hari nanti akan menjadi seorang pilot.

Sebenernya, banyak hal yang ingin aku ceritakan disini. Aku pengen cerita tentang kehidupanku selama pendidikan yang sudah aku jalani selama 11 bulan ini. Banyak perubahan dari diriku, terutama dari sikap, postur, mungkin penampilan juga sedikit berubah. Cara berfikir seorang perwira menjadikan aku semakin dewasa dalam menghadapi masalah
22 Desember 2015,

Adzan subuh terdengar di telinga. Aku baru saja turun dari bis yang mengantarku dari Jogja ke Surabaya. Betul, hari ini, aku pulang. Aku pulang dengan penuh rasa bangga ketika melihat wajah ibuku yang menangis melihat anak laki-laki nya pulang dari pendidikan. hehehe, Ibu ku memang melankolis orangnya. Nenekku juga begitu, beliau meneteskan air mata saat aku peluk dan aku cium pipinya. Nenek tidak bisa melepaskan tangannya dari aku. Dengan penuh rasa haru, Beliau menuturkan semua nasehat padaku. Pagi itu, Suasana memang agak syahdu.

Aku habiskan hari dengan istirahat dan bermain hp. Wifi dirumah tumben tumbennya lagi kenceng banget.

Cuti kali ini berbeda dengan cuti kemarin. Cuti lebaran kemarin, aku masih punya pacar. Nindhal namanya. hehehe dia selalu semakin cantik saat aku pulang. Padahal, dulu waktu SMA, dia gak cantik cantik amat. Tapi sekarang, Nindhal tidak berada disampingku lagi. Dia memilih untuk mengakhiri hubungan kita. Dan yang bikin aku makin kecewa, dia mengakhiri ini satu hari sebelum aku berangkat cuti kali ini. Betapa mirisnya.........

Nindhal tidak bisa mengatakan alasan kenapa dia memilih putus. Aku tidak memaksa untuk dijelaskan. Itu Hak nya. Yang jelas aku kecewa saja.

Aku merasa kita tidak ada masalah sama sekali. Dan kita memang tidak ada masalah. Nindhal pun bilag begitu juga. Ada alasan yang tidak bisa dia jelaskan. Aku tidak berfikir tentang hal yang aneh. Aku hanya berfikir, mungkin dia tidak sanggup mempertahankan hubungan yang LDR seperti ini. Jujur saja, aku hanya bisa pulang jika ada weekend atau cuti saja. Dan cuti pun hanya cuti lebaran dan tahun baru.

Baiklah, cukup cerita sedihnya.

Aku hanya menghabiskan waktu dirumah. Sudah berapa hari setelah postingan ini diposting, aku masih dirumah saja. Belum keluar sama sekali. Rencananya, Setelah tulisan ini aku post, aku bakal jalan jalan ke Mall cari udara segar, cuci mata, sambil nyari buku yang ditugaskan senioku padaku.

Aku cuti membawa tugas, Tugas yang cukup mudah, tapi ada juga tugas tidak lazim tentunya. Bikin repot, tapi jalani saja, namanya juga junior.

My Stuffs to do such as:
1. Beli buku Islam untuk musholla di Mess (masih masuk akal)
2. Buat klipping tentang penerbangan dan kesehatan penerbangan
3. Membawa makanan khas Surabaya/Sidoarjo
4. Foto dengan 2 Cewek surabaya, di print seukuran dompet.
5. Foto dengan 5 Cewek Surabaya. Dan harus berbaju merah. Dicetak juga seukuran dompet.

Baiklah, 2 tugas yang paling bawah adalah tugas yang paling merepotkan menurutku. Iyalah, aku harus  mencari cewek cewek untuk diajak foto. Ya ampun.

****

Selama pendidikan, aku menikmatinya. Mungkin, memang mulai suka dengan dunia penerbangan. Pesawat sekarang bukan menjadi hal yang asing bagiku. Hampir tiap hari ketemu pesawat. hehehe Sempet juga foto foto. Belum bisa foto saat terbang, karena memang kalo terbang gak boleh bawa hp. tapi kadang Instruktur nya suka selfie dan foto foto diatas.

Bagi bagi foto aja yuk.




Itu Pesawat Sukhoi, Pesawat paling cepat dan paling canggih yang dimiliki Indonesia sementara ini. Pesawat nya besar. Aku bisa bilang, pesawat itu besarnya bisa 2 kali lipat pesawat F-16. Dia kalau Flypass BERIIZZZIIIKKKK!!


Ini Pesawat Grob G120 TP-A. Pesawat yang warnya putih bersih ini buatan Jerman. Ini Pesawat Latih Dasar sekaligus Latih Lanjut untuk jurusan Transport. Pesawat inilah yang akan menuntun kami siswa Sekolah Penerbang TNI menjadi seorang pilot milter professional. Pesawat ini bisa melakukan manuver manuver yang tidak bisa dilakukan oleh pesawat latih milik sekolah penerbangan sipil/swasta. Keren...



Dan ini adalah KT-1B Wongbee. Pesawat buatan korea ini adalah pesawat yang membuat dunia mengenal Indonesia. Di Indonesia, pesawat ini digunakan untuk aerobatic show. Dengan nama THE JUPITERS.

Pesawat ini dapat melakukan manuver manuver gila dan menakjubkan serta berbahaya. Jupiter Aerobatic team tidak hanya melakukan solo aerobatic namun juga dalam bentuk formasi. Dengan 6 pesawat yang terbang secara bersamaan, pesawat ini sering mewarnai langit Indonesia. Selain itu, pesawat ini juga digunakan sebagai pesawat latih lanjut untuk jurusan Fighter.

1 komentar:

  1. Keren tapi sedih juga bacanya 😥
    Menyaksikan kedisiplinan para siswa wktu acara reuni kemarin sungguh buat sy kagum akan kedisiplinan siswa2nya , yg sprtinya di banding tmpt sy menimba ilmu masih jauh dari kata disiplin 😂😂

    BalasHapus

komen kamu buat saya lebih rajin menulis